Wednesday 25 March 2015

Empat Hal yang Seharusnya Saya Ketahui Sejak Remaja dan Saya Harap Para Ibu Memberitahukannya Kepada Anak-Anaknya

Tak ada satu hal pun yang telah terjadi perlu disesali. Perjalanan hidup memang penuh dengan lika-liku. Namun seandainya saya bisa kembali ke masa lalu, saya berharap mengetahui lima hal ini lebih awal. 
www.freedigitalphotos.net
Ketika suatu saat saya memiliki anak-anak, saya akan memberitahukan hal-hal ini kepada anak remaja saya. Saya harap Anda juga akan memberitahukannya kepada anak-anak remaja Anda  sedini mungkin sehingga mereka mempunyai panduan untuk menjalani hari-hari yang sangat bahagia.

Berani Mengatakan Kebenaran
Menjadi sama dengan yang lainnya adalah hal yang termudah dilakukan agar bisa diterima dalam sebuah geng atau komunitas. Anda lalu memakai topeng dan mulai berakting menjadi orang lain. Anda tak berani membicarakan apa yang ada di otak Anda. Anda selalu berpikir bagaimana reaksi orang lain sebelum Anda berbicara. Oleh karena itu, Anda selalu gagal untuk berkata jujur kepada orang lain. Anda pun serta-merta ikut demam Lady Gaga padahal artis favoritmu adalah Mariah Carey.

Seandainya saya tahu sejak dulu bahwa setiap orang berbeda dan saya tak perlu  harus menjadi sama dengan orang lain. Hidup pasti akan lebih menyenangkan.

Dirimu adalah yang Pertama
Tempatkan dirimu menjadi prioritas utama dan jangan pikirkan orang lain. Saya tak mengajarkan Anda untuk menjadi orang yang egois. Namun dahulukan dulu semua hal mengenai diri Anda, barulah berpikir mengenai orang lain. Lakukan segala hal karena Anda memang suka melakukannya, bukan karena Anda ingin orang lain menyukainya.

Seandainya saya mengetahui lebih awal, saya akan lebih maksimal dalam mengembangkan diri. Saya tak akan berusaha keras menyenangkan orang lain karena saya akan lebih fokus terhadap apa yang saya rasakan.  

Cintai Tubuhmu
Posisikan tubuh sebagai bagian dari tim. Hentikan selalu menyalahkannya ketika hal-hal buruk terjadi pada Anda. “Seandainya tubuhku seindah Jennifer Lopez, pasti saya akan diterima di klub itu. Saya harap saya secepatnya keluar dari perangkap tubuh yang menyebalkan ini”. Itu adalah sebuah kalimat kejam yang sering Anda arahkan untuk  mem-bully tubuh Anda.

Seandainya saya mengetahuinya sejak dulu. Saya akan akan sadar untuk lebih peduli dengan tubuh saya. Saya akan berhenti menjejalkan banyak makanan dan mulai hidup sehat. Itu jelas akan menjadi lebih baik.

Jangan Biarkan Opini Orang Lain Memengaruhimu
Ketika orang lain memberikan pendapatnya tentang suatu hal, sering kali kita merasa terhakimi. Setelahnya kita sering kali mengubah prinsip kita agar sesuai dengan pendapatnya. Seandainya saya berpikir bahwa opini tersebut bukan bermaksud untuk menghakimi dan  saya berhenti melakukan hal-hal bodoh akibat opini tersebut.

Opini adalah ide yang ada di kepala orang lain dan dia hanya sekadar ingin membaginya. Saya harap saya tidak terpengaruh melakukan hal-hal yang tidak benar akibat pendapat orang lain.

0 comments:

Post a Comment

CB Blogger Lab


Top